Ke Batu Malang Turun Di Stasiun Mana?

 Sebelum berangkat ke wisata, ada baiknya menyimak beberapa penjelasan berikut supaya nanti tidak keliru dalam memilih tujuan, mengingat di malang terdapat 9 stasiun aktif yang sampai sekarang masih tetap beroprasi melayani banyak rute kedatangan maupun keberangkatan.

Kota Malang berbeda dengan Batu yang masih memiliki dataran rendah, hal ini memungkinkan Malang dijadikan lokasi strategis dalam pembangunan jalur kereta api dan juga stasiun.

Tetapi berbeda dengan Kota Batu yang belum memungkinkan dibangunnya jalur rel kereta api bahkan stasiun, hal inilah yang menjadikan wisatawan tujuan kota batu yang menggunakan transportasi kereta api harus memilih tujuan di Malang.

ke batu malang turun di stasiun mana

Dengan total 9 stasiun aktif di wilayah Kota maupun Kabupaten Malang baik kategori besar hingga kecil, hal inilah yang harus diperhatikan dalam memilih tujuan pemilihan tujuan.

Daftar Nama Stasiun di Malang Raya
  • Stasiun Lawang
  • Stasiun Singosari
  • Stasiun Blimbing
  • Stasiun Malang Kota Baru
  • Stasiun Malang Kotalama
  • Stasiun Pakisaji
  • Stasiun Kepanjen
  • Stasiun Ngebruk
  • Stasiun Sumberpucung
Untuk stasiun terbesarnya adalah Malang Kota Baru yang pastinya dengan fasilitas lebih memadai hingga luas area kawasan hingga transportasi lanjutan.

Ke Batu Turun Di Stasiun apa di Malang?

Meski sebenarnya bisa turun di Malang Kotalama atau Blimbing, tetapi pastikan untuk memilih turun di Stasiun Malang Kota Baru. Karena beberapa kemudahan dan rute kereta api tujuan Malang akan pasti berhenti di Stasiun terbesar ini.

Fasilitas yang lebih memadai bagi para penumpang sekaligus area stasiun yang luas memungkinkan rombongan jumlah besar akan tetap mendapatkan kenyamanan ketika sampai disana.

Mencari kuliner dekat kawasan Kota Baru juga lebih mudah bahkan transportasi lanjutan bisa dengan mudah masuk menjemput pada area khusus penjemputan.

Jadi pastikan memilih Stasiun Malang sebagai tujuan perjalanan Anda ketika menggunakan kereta api, untuk rute jarak jauh juga akan menjadi stasiun terakhir perjalanan. Jadi akan lebih santai dengan waktu berkemas ketika akan turun jauh lebih panjang.

Apakah Bisa Turun Di Stasiun lainnya?

Bisa, jika rute kereta api Anda melalui utara kota malang, atau melewati kota Surabaya dahulu. Bisa memilih turun di Stasiun Blimbing. Biasanya pengguna kereta api lokal Dhoho Penataran akan berhenti di Blimbing meskipun terbilang kategori Stasiun kelas kecil.

Untuk jarak ke Kota Batu juga bisa lebih dekat dibandingkan dari Stasiun Kota Baru, akan tetapi bagi yang belum terbiasa turun di Stasiun Blimbing harus memperhatikan betul supaya tidak keliru atau malah kebablasan.

Stasiun Blimbing kelas kecil yang berada di Kecamatan Blimbing ini berjarak 5 kilometer dari Stasiun Malang Kota Baru, lokasinya dekat dengan Hotel Grand Mercure dan Pasar Tradisional Blimbing.

Peluang Bisnis Pariwisata Yang Tetap Prospek Hingga Jangka Panjang

 Mencari peluang Bisnis Pariwisata dengan prospek tinggi dengan keuntungan menggiurkan, seperti Perhotelan, Villa, Penginapan, Rental Kendaraan, Travel, Kuliner hingga hal yang wajib dibawa para wisatawan yaitu Oleh-Oleh. Apakah Anda masih bingung darimana memulai usaha tersebut?

Memang sebelum memilih salah satu dari beberapa bisnis tersebut, pastikan untuk memperbanyak informasi seputar usaha tersebut supaya kita lebih mengerti akan kendala dan apasaja yang harus dilakukan bisa berjalan sesuai harapan.

Pariwisata

Pada banyak tempat di Indonesia, dunia pariwisata semakin mengalami perkembangan signifikan. Pemerintah sendiri juga ikut mendorong dengan melakukan sosialisasi hingga promosi untuk semakin meningkatkan tingkat kunjungan pada daerahnya.

Karena dengan meningkatnya kunjungan, sama saja akan memberikan peluang masyarakat dalam membuka sektor usaha yang berkaitan dengan dunia pariwisata. Dengan begitu ekonomi warga sekitar bisa lebih baik, sehingga bisa berpengaruh positif bagi banyak orang.

Bisnis Pariwisata Jangka Panjang

Peluang bisnis pariwisata
www.telegraph.co.uk
1. Penginapan
Kita semua tahu bahwa di era sekarang ini ketika terdapat tanggal merah, masyarakat perkotaan kecenderungan sudah mengatur jadwal perjalanan wisata bersama keluarganya bahkan sampai luar kota.

Sedangkan ketika berwisata dalam beberapa hari, pastinya akan membutuhkan tempat menginap karena tidak mungkin akan bermalam di kendaraan. Maka dari itu akan membutuhkan yang namanya penginapan, homestay, villa maupun hotel.

Tetapi kita disini akan membahas namanya penginapan, villa, homestay atau sejenisnya yang memiliki prospek tinggi dalam jangka panjang. Salah satu peluang bisnis pariwisata ini terlihat tumbuh subur khususnya dikawasann pariwisata.

Strategi pemasaran :
  • Website / Blog
  • Online Travel Agent (OTA)
  • Offline
Cara menjalankan bisnis penginapan yang paling umum dalam pemasarannya bisa melalui Website/Blog, Online Travel Agent dan Offline. Berikut penjelasannya :

Website
Perkembangan dunia internet memberikan kemudahan banyak hal termasuk dalam pencarian layanan penyedia penginapan, situs pencari terbesar milik perusahaan Google memudahkan penggunanya menemukan website / blog yang menyediakan persewaan penginapan.

Apakah hanya dengan membuat website / blog saja bisa menjadi strategi bagus dalam pemasaran penginapan? Jawabannya adalah, belum bisa. Karena harus membuatnya dapat ditemukan melalui google dengan urutan atas pada halaman pencarian.

Masih bingung dengan hal tersebut? Jika masih tidak memahami, Anda harus mengerti dahulu tentang dunia "Search Engine Omtimize SEO". Dengan mengerti akan hal tersebut, pastinya akan lebih memahami bagaimana caranya untuk dapat memasarkan bisnis pariwisata yaitu penginapan melalui media Website atau Blog.

Online Travel Agent
Carilah melalu Google tentang situs penyedianya, seperti Traveloka, Trivago, Booking.com, Tiket.com, airbnb dan beberapa lainnya. Daftarkan properti Anda untuk menjadi penyedia jasa sewa penginapan, villa maupun homestay untuk dapat dipasarkan oleh OTA tersebut.

Pastikan mengisi petunjuknya dengan benar yang terkonfirmasi oleh alamat email dan nomor kontak Anda, ketika data sudah bisa aktif ( tiap OTA berbeda-beda ) bisa dalam waktu singkat juga bisa beberapa hari.

Setelah aktif, masukkan keterangan properti Anda dari mulai foto hingga fasilitasnya. Berikan keterangan sesuai petunjuknya, berikan judul yang jelas juga sesuai dengan nama, lokasi tempat dan harga. 

Pastikan mengisi secara benar dan publish, hal ini untuk menampilkan secara online juga dapat dilihat oleh semua orang ketika calon customer mencari pada situs Travel Agent tersebut.

Untuk pembayaran biasa akan dibayarkan pada pertengahan bulan, akan tetapi hal ini bisa berbeda-beda untuk tiap situsnya.

Offline
Untuk strategi pemasaran offline tiap orang akan mempunyai trik yang berbeda-beda, akan tetapi yang biasanya sama-sama dilakukan adalah dengan bekerja sama dengan pihak pariwisata lainnya yaitu Travel dan Rental, karena mereka juga memiliki pangsa pasar yang tinggi didunia wisata.

Jadi menjalin hubungan baik dengan mereka bisa menjadi aset terbaik untuk membantu bisnis pariwisata bisa berjalan dengan lebih baik, berikan fee jika mendapatkan customer menginap di penginapan milik Anda.

Cara ini terbilang ampuh, apalagi jika ketika bisnis sedang sepi, bisa-bisa merekalah yang akan membantu mencarikan pengunjung yang sekaligus diantarkan oleh pihak sopir.

2. Kuliner
Ketika berwisata, berburu tempat wisata sekaligus Kuliner rasanya seperti menjadi hal wajib bagi wisatawan. Gaya hidup sekarang bisa dibilang jauh berbeda dengan dahulu, momen jalan-jalan menjadi salah satu planning dari masyarakat saat ini.

Tak elak dengan adanya kebiasaan ini, peluang bisnis kuliner menjadi sangat prospek pada sektor pariwisata. Meski sebenarnya memiliki resiko cukup besar tetapi jika berada pada lokasi yang tepat, akan malah menjadi ladang uang seperti pada kawasan tempat wisata.

Dalam hal ini dalam membangun bisnis pariwisata yaitu kuliner, lokasi adalah hal paling krusial karena akan berpengaruh pada jangka panjang usaha tersebut.

3. Oleh Oleh
Berwisata tak lengkap jika pulang tak membawa buah tangan, seperti menjadi budaya wajib meminang oleh-oleh baik nantinya akan dikonsumsi sendiri atau diberikan ke tetangga, kerabat maupun keluarga.

Seperti menjadi sebuah kebiasaan wajib bagi wisatawan dan hal inilah membuat oleh-oleh semakin menjamur apalagi disekitaran kawasan tempat wisata tujuan, lalu apakah dalam membangun stand masih tetap prospek? Padahal harus memikirkan gaji karyawan hingga memberikan fee kepada driver yang biasanya mengantarkan pembeli ke toko kita.

Jika kita amati dengan cermat, jika membangun bisnis oleh-oleh tak mendapatkan keuntungan. Dapat dipastikan para pebisnis tersebut akan gulung tikar dan tak akan melirik dari menekuninya kembali. Akan tetapi yang terlihat disekitaran adalah menjamurnya stand oleh-oleh bahkan dari tahun ke tahun kian ramai pengunjung dan berkembang lebih besar.

Pastikan memiliki areal parkir luas mengingat tak hanya roda 2 yang akan mengunjunginya, kendaraan roda 4 sampai big bus bisa berkunjung jika kondisi lokasi parkirannya memadai atau memang dibangun lebih luas daripada bangunan tempat berjualan oleh-olehnya.

Tak masalah lahan bisnis berkurang banyak karena harus membangun areal parkir luas, akan tetapi jika kunjungan lebih mudah dan dapat menampung banyak kendaraan secara otomatis penjualan akan meningkat pula dan keuntungan dari pemilik pastinya membawa angin segar pada finansial Anda.

4. Transportasi
Meskipun jika dilihat dijalan, lalu lalang kendaraan yang terus lalu lalang tidak ada habisnya. Akan tetapi masihkan prospek bisnis transportasi terus bisa terus berjalan jika semua orang mempunyai kendaraan?

Tak sedikit orang berfikir sama seperti itu, jika kita lihat kendaraan yang terparkir di beberapa tempat wisata. Apakah itu semua adalah kendaraan dia sendiri yang dibawa langsung dari kota asalnya? Pastinya ada yang bilang iya dan tidak. Lalu apakah yang tidak, berarti tidak mempunyai kendaraan sendiri?

Hal inilah yang mendorong orang untuk berfikir pesimis dalam melihat suatu bisnis, padahal jika semakin banyak orang berfikir pesimis malah prospek peluangnya akan lebih bagus karena jumlah pesaingnya lebih sedikit dibandingkan jenis usaha yang kecenderungan dipandang optimis.

Jika melihat penumpang kereta api yang sudah penuh 

Usaha Menjanjikan Di Tahun 2025

 Ingin mempunyai bisnis atau usaha Yang Menjanjikan di tahun 2025 dengan prospek jangka panjang, bahkan jika dijalankan dengan tekun pastinya bisa menghasilkan cuan hingga masa tua nanti. Apakah masih bingung memilih yang cocok dengan keahlian atau sedang mencari yang tepat sesuai keinginan?

Menjalankan usaha yang prospek memang membutuhkan kejelian dalam memilihnya, terkadang banyak bisnis yang berjalan hanya beberapa waktu saja atau biasa disebut musiman. Hal ini akan membuat Anda nantinya harus membuat usaha lain dan mengawalinya lagi ketika memilih bisnis baru.

Usaha yang menjanjikan
www.paper.id

Usaha Menjanjikan 2025

1. Cuci Mobil dan Motor
Jumlah kendaraan yang justru kian bertambah banyak, membuat kebutuhan akan jasa cuci kendaraan pastinya juga akan meningkat pula. Akan tetapi lahan juga harus diperhatikan, usahakan memilih tempat mudah dijangkau alias berada di jalur banyak dilewati kendaraan.

Semakin tempat usaha Anda terlihat oleh banyak pengendara yang lewat, dapat dipastikan prospek bisnis menjanjikan tersebut dapat dengan mudah diraih. Persentase dikunjungi pengunjung mencuci kendaraanya akan jauh lebih besar.

Jika tak mempunyai lahan luas, sobat bisa memilih bisnis cuci motor saja. Dengan investasi alat maupun sewa tempat lebih murah, membuat perhitungan menjalankan usaha cuci motor hasil menjanjikan dapat dipastikan mudah dihitung.

Kawasan perkotaan adalah tempat yang paling prospek untuk usaha ini, investasikan tabungan untuk membeli peralatan perlengkapan dan jika sudah mempunyai tempat sendiri adalah salah satu point terbaik dalam berbisnis. Jika belum memang solusinya adalah menyewa tempat milik orang lain.

2. Kuliner
Setiap orang yang selalu membutuhkan makan apalagi ketika sedang memalukan perjalanan wisata kesuatu kota atau daerah, berburu tempat wisata sekaligus kuliner seperti hal yang wajib bagi wisatawan. Bisnis yang menjanjikan satu ini memang membutuhkan investasi modal besar, apalagi jika lokasinya dikawasan tempat wisata.

Akan tetapi prospeknya bakal sesuai dengan investasinya, kita semua tahu bahwa tempat wisata sekarang seperti tak pernah sepi pengunjung bahkan malah meningkat dari tahun ketahun.

Akan tetapi jangan lupa, pengeluaran untuk usaha yang menjanjikan seperti kuliner terbilang cukup besar. Mengingat jumlah karyawan pastinya lebih banyak, resiko makanan tak laku, waktu bekerja yang terkadang lebih panjang bakal menjadi tantangan tersendiri dalam berbisnis kuliner.

3. Online Shop
Kita semua tahu bahwa aplikasi Marketplace di Indonesia begitu tumbuh subur, bahkan gaya hidup berbelanja masyarakat sekarang kecenderungan memilih membeli sesuatu melalui online mengingat kemudahan mulai pembelian hingga pengiriman.

Dengan perkembangan trend tersebut, prospek dari bisnis yang menjanjikan di 2025 ini adalah salah satunya. Tak sedikit orang tiba-tiba mendadak kaya hanya dengan berjualan online melalui Marketplace dan bisa dilakukan hanya dirumah tanpa harus membuka gerai atau toko yang bakal membuat pengeluaran semakin tinggi.

Baik metode menjadi Reseller, Dropship atau lainnya dan bahkan menu live disediakan yang memungkinkan calon pembeli bisa berinteraksi langsung dengan penjual ketika akan membeli produk buruannya.

Penjual dan pembeli memang diharuskan mendaftar dengan mengisi data diri untuk bisa berjualan atau membeli melalui Marketplace tersebut, akan tetapi kemudahan pemesanan, pengiriman dan pilihan produk sangatlah banyak sehingga akan betah pembeli berburu buruannya yang sesuai keinginan baik dari segi spesifikasi maupun harganya.

4. Toko 24 Jam
Usaha menjanjikan 2025 berikutnya adalah Toko sembako yang buka dalam 24 jam, kenapa harus membuka toko nonstop? Begini, jumlah penduduk yang semakin banyak dan gaya hidup zaman sekarang yang jika kita perhatikan. Aktifitas masyarakat malam hari dibanyak kota berbeda dengan dahulu, apalagi jika berada dikota besar.

Baik mulai pagi-malam hingga pagi hari seperti tidak pernah ada matinya, dengan begitu kebutuhan seputar rokok, jajanan, minuman hingga sembako bakal akan terus dan terus seperti tak ada hentinya. Akan tetapi tak mungkin jika membuka usaha toko 24 jam hanya mengandalkan 1 orang dalam menjaga dagangannya.

Minimal harus ada 3 orang untuk supaya tetap buka 24 jam nonstop, dan hal yang perlu diperhatikan juga yaitu tingkat keamanan kawasan tersebut. Mempunyai toko berlokasi dikawasan padat penduduk yang selalu ramai bisa membuat keadaan tetap lebih aman dibandingkan tempat sepi jauh dari rumah penduduk.

Seperti beberapa Indomaret dan Alfamart yang membuka gerainya dalam 24 jam dan terlihat juga pembeli masih banyak dikunjungi pengunjung tiap harinya baik malam hari sekalipun, akan tetapi untuk toko kelontong ini kebanyakan dijaga oleh anggota keluarganya sendiri tanpa harus membayar orang lain untuk menunggu dagangannya.

5. Loundry
Mempunyai lokasi disekitaran Kampus besar bisa menjadi keuntungan tersendiri dalam membuka usaha menjanjikan, bagaimana tidak jika jeli dalam membuka bisnis kecil-kecilan akan dapat menghasilkan cuan tiap harinya. Tak sedikit orang sukses usia muda hanya dengan pintar memanfaatkan situasi, memang dalam membuka usaha akan membutuhkan modal. Akan tetapi hal tersebut bukanlah hal mutlak mencapai kesuksesan, modal pas-pasan juga dapat meraih sukses.

Tempat, pelayanan, kebersihan hingga waktu pengambilan adalah hal utama. Pastikan membuka loundry dikawasan tepat yang kira-kira akan banyak dibutuhkan oleh masyarkat sekitar. Lokasi tepatnya adalah disekitaran Kampus karena gaya hidup mahasiswa zaman sekarang bakalan akan lebih suka untuk mempercayakan urusan pakaian ke loundry daripada harus mencucinya sendiri meskipun itu akan menambah cost pengeluaran bulanan.

Nongkrong dicafe, belanja, jajan, jalan-jalan adalah kebiasaan kebanyakan siwa-siwa masa kini. Berbeda dengan mahasiswa jaman dahulu yang harus mengatur uang bulanan dari orang tua yang bisa dibilang sedikit jika dibandingkan dengan kiriman orangtua ke anak kuliahan generasi Gen-Z sekarang.

Akan tetapi hal ini berpengaruh baik bagi pelaku usaha Loundry, usaha yang menjanjikan dapat lebih mudah mencari pelanggan khususnya mahasiswa. Jadwal pengambilan yang tepat yang sesuai akan dapat membuat pelanggan tetap menggunakan jasa mencuci pakaiannya ditempat Anda.

6. Skin Care
Bila dengar kata ini, kita akan membayangkan mempunyai rumah mewah, mobil mahal, mempunyai barang branded hingga jalan-jalan ke luar negeri. Hal ini karena beberapa pengusaha Skin Care dibeberapa tayangan stasiun televisi yang beberapa tahun silam banyak meliput kekayaan pengusaha kosmetik ini.

Memang hal tersebut tak terbayangkan jika kita tak melihat akan dunia kecantikan yang wow jika bisa menjalankan usaha menjanjikan tersebut, akan tetapi untuk mencapai hal tersebut pastinya melewati proses tidak instant. Tak perlu harus bisa meracik sendiri, akan tetapi jika bisa memasarkannya saja hal tersebut bakalan menjadi sumber cuan fantastis.

Kita semua tahu bahwa kaum hawa tak pernah luput dari kosmestik, ingin selalu tampil dengan wajah putih, glowing, bebas jerawat dan cantik adalah dambaan setiap wanita. Hal tersebut mendorong penggunaan banyak produk seperti pembersih, toner, pelembab, tabir surya, eye cream, antiaging, whitening dan masih banyak lagi sangat dibutuhkan.

Dengan adanya fenomena tersebut, para produsen semakin banyak kebanjiran order dari berbagai jenis produk skincare, makeup, bodycare hingga haircare sekalipun. Ini adalah pangsa pasar sangat besar dan tak pernah akan sepi pembeli, ya pintar-pintar membaca peluang baik menjadi produsen atau pemasaran yang terpenting bisa Anda lakukan dengan baik.

7. Penginapan
Berada dekat kawasan tempat wisata bisa kebanjiran order juga, bagaimana tidak. Jika musim libur panjang datang, lokasi tempat-tempat wisata akan dibajiri wisatawan dari berbagai kota. Secara otomatis kebutuhan akan bermalam dikota tujuan akan sangat dibutuhkan, dengan begitu Peluang Bisnis Pariwisata menjanjikan yaitu penginapan bisa menjadi salah satu pilihan bagus bagi Anda yang mempunyai aset properti dikawasan tersebut.

Baik dari Usaha penyewaan Villa, Penginapan, Homestay sangat menjanjikan. Biaya sewa harian dengan harga berbeda-beda apalagi jika pada High Season bisa meningkat beberapa kali lipat dari hari biasanya.

Untuk pemasarannya dari mulai membuat website atau blog sendiri dan melakukan traffic agar tingkat kunjungan web meningkat, dan ada pula yang memasarkannya melalui situs Trivago, Traveloka, Agoda, Booking.com, Tripadvisor, Tiket.com dan beberapa lainnya.

Beberapa situs ini akan mendapatkan fee dari sewa tersebut, dengan begitu akan sama-sama mendapatkan keuntungan dari sistem tersebut.

8. Kost-Kostan dan Kontrakan
Ini salah satu usaha yang tak pernah surut dari tahun ke tahun, asalkan lokasinya dekat dengan kawasan kampus, industri, perkantotan, hotel, tempat wisata atau mungkin kawasan padat penduduk maupun perumahan.

Usaha ini sering dikaitkan dengan kemapanan seseorang, bagaimana tidak. Untuk dapat memilikinya membutuhkan uang ratusan juta bahkan hingga puluhan milyar, itu semua tergantung lokasinya di tiap-tiap daerah atau kota.

Semakin berada pada pusat keramaian, secara otomatis nilai dari properti akan semakin melambung tinggi. Memang modal menjadi utama, pemilik bisa mengatur apakah ingin bulanan atau tahunan. Semua bisa diatur sendiri bisa disesuaikan berdasarkan propek dikawasan tersebut.
Powered by Blogger.